Surat Dirjen Badilag Tentang TPM

Muara Bulian – Di penghujung tahun 2018 ini, para Hakim Peradilan Agama dibuat terkejut dengan adanya pengumuman Hasil Rapat Tim Promosi Mutasi Hakim di lingkungan Peradilan Agama. Hal ini karena awalnya beredar kabar, setelah TPM (istilah mutasi promosi) dua bulan lalu, tidak aka ada lagi TPM di lingkungan Peradilan Agama. Namun tanpa diduga, pada tanggal 26 Nopember 2018 kemarin, keluarlah pengumuman yang dinanti-nanti oleh aparatur hakim Peradilan Agama tersebut.

Pengumuman yang ditanda tangani langsung oleh Ketua Mahkamah Agung RI Prof. Dr. H. M. Hatta Ali tersebut mengaruskan dua orang Hakim segera “hengkang” dari PA Muara Bulian. Adapun yang akan “hengkang” tersebut adalah Ketua PA Muara Bulian Elvin Nailana, SH, MH yang harus pindah karena promosi menjadi Wakil Ketua PA Samarinda Kelas 1A Kalimantan Timur dan Taufik Rahayu Syam, SHI, MSI yang harus hengkang karena mutasi menjadi Hakim PA Mempawah Kelas 1B Kalimantan Barat.

Menanggapi TPM tersebut, Ketua PA Muara Bulian, Elvin Nailana mengatakan bahwa hal tersebut merupakan takdir Allah swt.

“Insyaallah dimanapun kita berdiri, memang sudah takdir Allah swt, rejeki yang sudah digariskan”. Tegas Mantan Wakil Ketua Tarakan ini.

Lain hal dengan Taufik, Hakim paling yunior di PA Muara Bulian ini mengaku kaget, karena awalnya dia berharap bisa mutasi masih seputar Sumatera.

“saya sebenarnya, apabila mutasi masih ingin di wilayah Sumatera, Lampung misalnya, tapi mungkin ini yang terbaik buat saya dan keluarga, tetap harus saya jalani, pasti skenario Allah lebih indah dari rencana kita” terang Hakim yang sudah hampir 5 tahun di PA Muara Bulian ini.

Lain hal dengan dua hakim yang mutasi keluar PA Muara Bulian, pada TPM tersebut jabatan Ketua yang ditinggalkan Elvin Naialan akan digantikan oleh Askonsri, S.Ag, MHI yang semula menjabat sebagai Wakil Ketua PA Kalianda Kelas 1B. (Pir/MBl)