Ramadhan Ke 2 Tiga Perniagaan Yang Tidak Pernah Merugi (02/06)
Penceramah : Drs. H. Mukhtar, SH.,M.H. Moderator : Muhamamadiyah, S.Th.I.,M.H.I
Jambi - Puji syukur hanya milik Allah SWT, shalawat dan salam semoga tetap tercurah atas Nabi kita Muhammad saw, keluarga dan para sahabatnya.
Bisa jadi sebagian kita bahkan kebanyakan dari kita tidak berprofesi sebagai seorang pedagang yang piawai, atau seorang pebisnis klas kakap, akan tetapi kita pasti pernah menjual dan membeli barang, dan setiap kita pasti-walau pun kecil-pernah menikmati nikmatnya mendapatkan keuntungan serta pernah merasakan pahitnya kerugian. Inilah realita kehidupan dalam dunia bisnis dan peniagaan.
Disana ada satu perniagaan yang sangat agung, keuntungan darinya juga sangat besar dan mulia, sebagaimana kerugiannya juga merupakan kerugian yang besar dan hina, inilah dia perniagaan bersama Allah, perniagaan bersama Allah ini keuntungannya adalah surga yang luasnya seluas langit dan bumi, padanya terdapat nikmat yang belum pernah tergambar oleh mata, yang belum pernah terdengar oleh telinga dan belum pernah terbayangkan oleh pikiran. Maka barang siapa yang tidak mendapatkan surga walaupun ia tidak masuk neraka maka benar-benar ia telah merugi, apalagi jika ia masuk neraka.
Oleh karena itu, kita semua pun terpanggil untuk berniaga bersama Allah, pertanyaannya;bagaimana dan dengan apa kita hendak berniaga dengan Allah? poin inilah yang akan kita sampaikan pada kesempatan yang mulia ini, inilah permasalahan yang akan kita bersama mengkajinya melalui Kitabullah Jalla Jalaluhu atau ayat-ayat Allah, karena Al-Qur’an adalah Kitab yang telah menjelaskan hajat seluruh makhluk-Nya,
Ada 3 Perniagaan Bersama Allah : 1. Dengan Bacaan Al-Qur’an. 2. Bersama Allah Dengan Shalat. 3. Bersama Allah Dengan Zakat
Dalam Islam segala perkara ibadah telah di ajarkan dan diperintahkan, baik perkara tersebut adalah perkara yang wajib maupun yang sunnah, kedua hukum ini telah dijelaskan secara detail, tidak ada yang berhak membuat hukum ibadah dalam islam melainkan Allah dan Rasul-Nya, keduanyalah yang membuat hukum wajib atau sunnah dalam ibadah, diantara ibadah yang disunahkan adalah bersedekah dari harta yang dimiliki oleh seorang muslim kepada yang berhak. Sungguh islam telah memotifasi kita untuk memperbanyak sedekah dan menjanjikan kepada kita dengan pahala yang berlipat ganda.
Inilah 3 perniagaan bersama Allah yang tidak pernah merugi, bila dilakukan oleh setiap muslim dengan sebenarnya, bagaimana tidak, karena setiap bacaan Al-Qur’an dilipat gandakan dengan pahala yang berlipat-lipat kali, setiap huruf yang engkau baca dibalas dengan sepuluh kebaikan, bagaimana tidak karena satu shalat yang engkau kerjakan akan dibalas dengan 27 pahala, bagaimana tidak karena setiap sedekah bahkan setiap seribu diganti dengan ratusan ribu, sebagaimana tercantum dalam surat al-Baqarah ayat 261 di atas, ini menunjukan bahwa perniagaan bersama Allah pasti mendapat semua keeuntungan ini, inilah yang kita harapakan dari 3 perniagaan ini, yaitu keuntungan yang tidak pernah merugi.
Tidak ada yang paling menempati janji melainkan Allah, jika Allah telah menjanjikan sesuatu kepada hambanya maka pasti akan diberikan kepadanya, bahkan Allah melipat gandakan di atas apa yang dijanjikan kepada mereka. Wallahu A’lam Bis Shawaab (Dion/Jurdilaga PA Jambi)
Pelayanan Prima, Putusan Berkualitas