Info Delegasi
Pengadilan Tinggi
Logo Pengadilan Tinggi Agama Jambi

Mahkamah Agung Republik Indonesia

Pengadilan Tinggi Agama Jambi

Jl. KH. Agus Salim, Kota Baru - Jambi

Telp. 0741-40131, Fax. 0741-445293, Email : ptajambi@yahoo.com

Logo Artikel

3618 GELAR SHALAT KUSUF INGATKAN FENOMENA GERHANA JANGAN HANYA DIJADIKAN TONTONAN 10 03

Gelar Shalat Kusuf, Ingatkan Fenomena Gerhana Jangan Hanya Dijadikan Tontonan (10/03)

salat gerhana

Jambi – Masjid Agung Al Falah Jambi merupakan tempat untuk melaksanakan Shalat Gerhana Matahari, Rabu (09/03/16).Sejak pukul 06.00 WIB para Jamaah sudah nampak hadir untuk bersama sama melakukan salah satu Ibadah shalat yang sangat jarang dilakukan ini. Bertindak selaku Imam shalat yaitu H. Zubair, M.Pd.I. Sedangkan khutbah Shalat Gerhana Matahari disampaikan oleh Drs. H. Abdul Latif, MA.

Sebelum pelaksanaan Shalat Gerhana atau yang dinamakan Shalat Kusuf ini, Imam menjelaskan kepada para Jamaah tentang tata cara pelaksanaan Shalat yang dilaksanakan secara berjamaah tersebut. imam ini mengingatkan bahwa shalat kusuf memiliki perbedaan dengan shalat shalat pada umumnya. " Shalat Kusuf terdiri dari dua rakaat yang disetiap rakaatnya terdapat 2 ruku dan dua sujud. Bacaan fatihahnya pun sebanyak 2 kali disetiap rakaatnya " ucapnya didepan Jamaah sambil menyampaikan beberapa dalil dari Al Quran dan hadits yang menerangkan tentang permasalahan Ibadah ketika terjadi gerhana matahari.

Sementara itu dalam khutbah shalat gerhananya, Drs. H. Abdul Latif, MA yang juga merupakan Dosen IAIN STS Jambi, mengingatkan kepada seluruh Jamaah untuk menyikapi fenomena Alam Gerhana Matahari dengan cara yang tepat.

Hal ini juga disampaikan Muhammadiyah Rafiq, S.Th.I.,M.H.I yang juga Sekretaris MUI Propinsi Jambi (Kasubag Perencanaan, TI & Informasi PA Jambi) Menurutnya sikap yang tepat ketika fenomena Gerhana terjadi adalah dengan menghadirkan perasaan takut dan khawatir akan terjadi kiamat. " Bukan kebiasaan orang sekarang yang hanya ingin menyaksikan dan mengabadikan peristiwa gerhana atau mengkaji dari sisi ilmiah saja tanpa mau mengindahkan tuntunan dan ajakan Nabi Muhammad SAW " jelas kiai muda ini. Ia menambahkan bahwa selaku makhluq yang beriman dan lemah sudah sepatutnya untuk selalu mempercayai datangnya hari kiamat. " Siapa tahu peristiwa gerhana merupakan tanda akan datangnya bencana atau adzab ataupun tanda sudah semakin dekatnya hari kiamat " ingatnya. juga menyampaikan 5 hikmah yang bisa dipetik dari terjadinya gerhana matahari yang terjadi. Hikmah pertama adalah sebagai salah satu tanda diantara tanda tanda kekuasaan Allah. Hikmah yang kedua adalah untuk mengingatkan manusia untuk kembali kepada Allah dengan berhenti dari berbuat maksiat serta mengisi hidup didunia dengan amal yang shaleh.

Hikmah yang ketiga adalah keberadaan matahari merupakan benda yang tidak berhak disembah dan ada dzat lain yang lebih berhak untuk disembah yaitu Allah SWT yang mengatur matahari, bulan dan alam semesta. Hikmah yang keempat adalah sebagai pemisalan terhadap hal yang akan terjadi pada hari kiamat bahwa hal itu mudah bagi Allah SWT.

Hikmah yang kelima adalah menunjukkan kekuasaan Allah untuk menimpakan hukuman kepada orang orang yang kufur dan durhaka kepada Nya. disamping 5 hikmah tersebut banyak hikmah hikmah lain yang bisa dipetik dari fenomena alam Gerhana Matahari Total ini. (Dion/Jurdilaga PA Jambi)


Pelayanan Prima, Putusan Berkualitas