Upacara Memperingati Hari Lahir Pancasila Tahun 2018 di PTA Jambi Berlangsung Khidmat
Keputusan Presiden RI Nomor 24 Tahun 2016 menentukan bahwa tanggal 1 Juni 1945 ditetapkan sebagai hari lahir Pancasila. Selain itu, Keppres tersebut juga menentukan bahwa tanggal 1 Juni merupakan hari libur nasional dan pemerintah bersama seluruh komponen bangsa dan masyarakat Indonesia memperingati hari lahir Pancasila.
Sehubungan dengan hal tersebut di atas dan sesuai pula dengan surat Sekretaris Mahkamah Agung RI No. 318/SEK.00/05/2018 tanggal 30 Mei 2018, PTA Jambi memperingati hari lahir Pancasila pada hari ini Jum’at tanggal 1 Juni 2018. Upacara tersebut dihadiri seluruh hakim tinggi, pejabat struktural dan fungsional serta staf dan honorer beserta turut bergabung pula seluruh pimpinan, hakim dan pegawai Pengadilan Agama Jambi, Pengadilan Agama Muara Sabak dan Pengadilan Agama Muara Bulian. Bertindak selaku pembina upacara Wakil Ketua PTA Jambi Drs. H. Ibrahim Kardi, S.H., M.hum.
Upacara diawali dengan mengheningkan cipta dan pembacaan Pancasila yang dipimpin oleh Pembina Upacara, lalu disusul dengan pembacaan pembukaan Undang-Undang Dasar 1945 yang dibawakan oleh Abdul Rahman dari Pengadilan Agama Jambi.
Selanjutnya pembacaan sambutan Presiden RI Joko Widodo yang disampaikan oleh Wakil Ketua PTA Jambi H. Ibrahim Kardi.
Dalam sambutannya, Joko Widodo menyampaikan bahwa Pancasila merupakan hasil dari satu kesatuan proses yang dimulai dengan rumusan Pancasila tanggal 1 Juni 1945 yang dipidatokan Ir. Soekarno, Piagam Jakarta tanggal 22 Juni 1945 dan rumusan final Pancasila tanggal 18 Agustus 1945.
“Adalah jiwa besar para foundhing fathers, para Ulama dan pejuang kemerdekaan dari seluruh pelosok Nusantara sehingga kita bisa membangun kesepakatan bangsa yang mempersatukan kita,” tandas Presiden RI Joko Widodo dalam sambutannya yang dibacakan oleh Wakil Ketua PTA Jambi H. Ibrahim Kardi.
Presiden Joko Widodo juga mengajak seluruh masyarakat Indonesia untuk menjaga perdamaian, menjaga persatuan dan menjaga persaudaraan. Selain itu, Joko Widodo meminta agar masyarakat Indonesia bersikap santun, toleran dan saling menghormati.
“Mari kita saling bahu membahu dan bergotong royong demi kemajuan Indonesia,” pungkas Joko Widodo yang mantan Gubernur DKI Jakarta.
Upacara peringatan hari lahirnya Pancasila di PTA Jambi berjalan dengan tertib dan sukses, hal ini tidak terlepas dari kesigapan pemimpin upacara Halilullah.
Dalam perbincangan ringan setelah selesai upacara, H. Bustamin menyampaikan perlunya peringatan hari lahirnya Pancasila. Menurutnya, Pancasila sebagai ideologi bangsa dan negara Indonesia harus terpatri dalam hati nurani masyarakat Indonesia.
“Dengan peringatan hari lahirnya Pancasila kita bangun kebinekaan dalam keberagaman,” papar H. Bustamin yang juga adalah hakim tinggi.
Hal senada diutarakan Sekretaris PTA Jambi H. Idris Latif. Menurut pejabat eselon dua ini, Pancasila telah mempersatukan bangsa Indonesia walaupun berbeda suku, agama dan kepercayaan.
“Dengan peringatan hari lahirnya Pancasila, kita bergandeng tangan menjalin keberagaman dalam bingkai NKRI dan Bhinneka Tunggal Ika,” ujar H. Idris Latif.
Selamat hari lahir Pancasila. Kita Indonesia. Kita Pancasila. Semua anda Indonesia, semua anda Pancasila. Saya Indonesia, saya Pancasila. (RR/Jurdilaga)
Pelayanan Prima, Putusan Berkualitas