Ketua PTA Jambi H. Djajusman MS
memimpin apel Senin pagi (27/03)

Senin (27/03) adalah hari terakhir bagi Ketua PTA Jambi H. Djajusman MS memimpin apel Senin pagi, karena pada Sabtu (01/04) beliau telah memasuki pensiun.

“Hari ini adalah hari terakhir saya memimpin apel di Kantor ini, mengingat tidak beberapa hari lagi secara kedinasan, saya akan memasuki masa pensiun (purnabhakti),” ujarnya memulai pesannya.

Disambungnya lebih lanjut, sekitar 2,5 tahun kepemimpinannya sebagai Ketua PTA Jambi, sudah banyak perubahan yang terjadi di PTA Jambi. Misalnya saja, urainya memberi contoh, tanah kantor PTA Jambi yang selama ini masih pinjam pakai telah menjadi milik Mahkamah Agung RI setelah dihibahkan secara resmi oleh dari Pemerintah Provinsi Jambi.

“Teruskanlah hal-hal yang baik selama kepemimpinan saya dan jika ada hal-hal yang tidak baik agar dihentikan,” pintanya.

Secara khusus H. Djajusman MS menegaskan kepada hakim tinggi, agar memberi masukan yang positif kepada pimpinan yang baru dan supaya berani menyuarakan sesuatu yang benar.

“Berikanlah pemikiran yang positif kepada pimpinan yang baru sebagai masukan baginya dalam menentukan arah kebijakan di PTA Jambi ini,” tandasnya lagi.

Selanjutnya, beliau berpesan pada tanggal 2 April 2017 nanti, Insya Allah beliau akan berangkat bersama keluarga ke Yogyakarta. Adanya keinginan dari sebagian warga PTA Jambi untuk mengantarnya ke Yogyakarta, beliau secara pribadi mengucapkan terima kasih namun beliau lebih menginginkan agar hasrat tersebut dibatalkan dan cukuplah dirinya dan keluarga dilepas di halaman PTA Jambi ini saja.

“Saya mengucapkan terima kasih atas niat baik Bapak/Ibu semua untuk mengantarkan saya ke Yogyakarta, tapi cukuplah di sini saja, lepaslah saya di halaman PTA Jambi ini secara bersama sama dan itu sudah cukup bagi saya,” tegasnya.

Kepada calon-calon pemimpin, beliau berpesan supaya belajar tentang ilmu kepemimpinan melalui diklat secara berjenjang atau membaca buku-buku seputar leadership. Hal–hal yang sifatnya normatif, tidak selamanya bisa diterapkan tetapi harus ada kebijakan-kebijakan supaya terdapat keharmonisan dan kebersamaan.

Di akhir pesannya pada apel Senin itu, beliau menekankan agar hal-hal yang sudah dicapai supaya dipelihara dengan baik dan dipertahankan dan hal-hal yang belum tercapai terutama yang bersifat monumental seperti hibah tanah gedung kantor di daerah yang belum selesai agar tetap diselesaikan.

“Saya pesankan kepada Sekretaris PTA Jambi supaya berusaha dengan sungguh-sungguh untuk menyelesaikan hibah tanah PA yang belum selesai dan apabila ada pengadaan tanah yang baru agar diurus sertifikatnya, karena jika ada permintaan untuk membangun gedung kantor yang baru, tidak akan dikabulkan Mahkamah Agung kalau tanahnya belum bersertifikat,” pungkasnya mengakhiri pesan-pesannya di apel Senin pagi yang cerah itu.

Selamat menjalani purnabhakti pak Djajusman MS. Jasa-jasamu yang telah memajukan PTA Jambi dan PA sewilayah PTA Jambi akan kami kenang selamanya dan kami catat dalam lembaran tinta emas di sanubari kami yang paling dalam. Percayalah, perjuanganmu itu akan kami teruskan. (Jurdilaga PTA Jambi).