Kinerja Audit Setelah Mutasi, Promosi
Jambi | pta-jambi.go.id
Pernah mendengar apa itu mutasi dan kata mutasi? Suatu yang telah lazim dan menjadi pembicaraan se hari-hari dalam kehidupan Aparatur Sipil Negara (ASN). Mutasi adalah proses kegiatan kepegawaian atau ketenagakerjaan yang berhubungan dengan proses pemindahan fungsi, tanggung jawab, dan status kepegawaian atau ketenagakerjaan ke situasi tertentu dengan tujuan agar pegawai/tenaga kerja yang bersangkutan memperoleh kepuasan kerja yang mendalam.
Sejalan dengan mutasi tersebut ada kegiatan yang berhubungan erat dengan proses mutatai dan kegiatan itu lazim disebut audit dan umumnya audit hanya dilaksanakan untuk pejabat, pegawai tertentu yang memiliki jabatan publik dan strategis. Didalam jabatan itu terdapat ukuran integritas, akuntabelitas, dan transparansi serta yang dipersyaratkan oleh peraturan yang berlaku.
Audit sendiri memiliki beberapa pengertian yang dalam pemahaman sederhana banyak yang mengartikan audit biasanya berhubungan dengan keuangan, namun bukan berarti proses audit hanya untuk sistem keuangan, pada kenyataannya proses audit juga terjadi pada hal lain diluar keuangan seperti audit strategi, audit operasiona atau audit Imfomasi dan teknologi dan biasanya audit dilaksanakan oleh pihak yang kompeten, objektif, dan tidak memihak dan yang melaksanakan audit yang disebut auditor. Selanjutnya secara sederhana tujuan diadakannya auditi adalah untuk melakukan verifikasi bahwa subjek dari audit telah diselesaikan atau berjalan sesuai dengan standar, regulasi, dan praktik yang telah disetujui dan diterima. Arti lain dari Audit adalah merupakan pengumpulan dan pemeriksaan bukti terkait informasi untuk menentukan dan membuat laporan mengenai tingkat kesesuaian antara informasi dan kriteria yang ditetapkan proses kinerja dalam pemberian pelayanan kepada masyarakat atau konsumen.
Audit harus dilakukan oleh seseorang yang kompeten dan independen. Proses audit didefinisikan sebagai serangkaian tindakan dan prosedur untuk mengontrol organisasi. Proses ini bertujuan untuk menguji dan membuktikan bahwa proses kinerja dilakukan secara efektif dan mengikuti mekanisme kontrol yang sesuai dengan Prosedur terukur untuk memutuskan apakah perjalanan berkinerja pada organisasi telah dapat diklasifikasikan dengan benar dalam laporan kinerja memiliki tingkat akunatbilitas, bisa di ukur dengan data data yang berasal dari perjalanan proses berkinerja pada suati organisasi; selanjut mutasi audit mata rantai selanjutnya adalah yang disebut dengan Promosi (promotion) yang merupakan salah satu langkah dari proses manajemen sumberdaya manusia dalam organisasi. Promosi merupakan salah satu bagian dari kegiatan penempatan, pemindahan, atau pemeliharaan pegawai, pemindahan pegawai dalam jabatan tertentu dalam suatu organisasi dalam beberapa tingkat baik di ukur dari volume kinerja serta klas yang telah terverifikasi oleh ketentuan ketentuan yang berlaku. Atau juga dikenal terjadi pergeseran seorang pegawai/ pejabat dalam tingkatan tertentu tempat tertentu dan dalam keadaan tertentu; pertimbangan promosi ada pada tingkat senioritas kepangkatan. Prestasi kerja, loyalitas, dan produktivitas. Penghargaan jasa jasa dan pertimbangan subyektif lainnya tentu bagian dari pertimbangan tim yang telah memiliki kompetensi pada hal tersebut;
By Idris Latif - Jurdilaga PTA Jambi