PTA Jambi, Sekretaris PTA Jambi H. Idris Latif, S.H., M.H hadir di Kantor Pelayanan Perbendaharaan Negara (KPPN) Jambi Direktorat Jenderal Perbendaharaan Jambi dalam acara penyerahkan penghargaan Indikator Kinerja Pelaksanaan Anggaran (IKPA) di aula KPPN Jambi, Selasa (26/2/2019). 

IKPA merupakan alat ukur kualitas pelaksanaan anggaran Kementerian/Lembaga yang dapat dipublikasikan untuk mendorong perubahan perilaku satker dan K/L. 

Indeks pelaksanaan anggaran secara kuantitatif mengukur kinerja dan kualitas pelaksanaan anggaran secara menyeluruh dengan memperhatikan aspek akuntabilitas pada saat pelaksanaan anggaran.

Alhamdulillah PTA Jambi mendapat Penghargaan peringkat IKPA Terbaik Pertama Untuk Katagori Pagu Anggaran diatas Rp 5 miliar DIPA tahun 2018 kata H. Idris Latif.

“Masih banyaknya kendala dan permasalahan dalam pelaksanaan anggaran Kementerian Negara atau lembaga di tingkat Satker.  Dikarenakan pola penyerapan anggaran tidak proporsional dan cenderung masih menumpuk di akhir tahun dengan kualitas belanja dan capaian output yang belum sesuai target,” tapi Alhamdulillah PTA Jambi mampu merencanakan penyerapan anggaran dengan baik kata H. Idris Latif.

Tambah H. Idris Latif ada beberapa langkah-langkah peningkatan IKPA 2018. Yakni, memperhatikan hasil IKPA tersebut, tetap melaksanakan pengendalian revisi daftar isian pelaksanaan anggaran (DIPA) secara sangat selektif. Kemudian, memperbaiki aspek perencanaan kegiatan dan anggaran agar sesuai kebutuhan, termasuk mengantisipasi dan menyelesaikan pagu minus sesegera mungkin.

Sebut H. Idris Latif, juga perlu meningkatkan kedisiplinan, ketertiban, dan ketepatan waktu dalam penyampaian data kontrak, pertanggungjawaban uang persediaan, penyampaian laporan pertanggngjawaban (LPj) bendahara khususnya kerjasama tim keuangan PTA Jambi sangat penting. 

Selanjutnya, penyampaian surat perintah membayar ( SPM) pada akhir tahun anggaran untuk menghindari adanya dispensasi SPM. Kemudian senantiasa meningkatkan ketelitian dalam memproses SPM dan daftar rekening tujuan untuk menghindari retur surat perintah pencairan dana (SP2D), mengeksekusi anggaran secara proporsional sesuai target penyerapan. Memastikan ketepatan waktu penyelesaian tagihan khususnya untuk SPM LS Non Belanja Pegawai.

Meningkatkan akurasi rencana penarikan dana dengan realisasi pembayaran, dan meningkatkan ketelitian dalam penerbitan surat pemerintah pembayaran (SPM) untuk menghindari kesalahan pengembalian oleh KPPN.

Selamat kepada PTA Jambi atas Penghargaan Peringkat IKPA Terbaik Pertama Untuk Katagori Pagu Anggaran diatas Rp 5 miliar DIPA Tahun 2018. Semoga bisa mempertahankan penghargaan tersebut. (RR/Jurdilaga/Dok.Ukbah)