PA Sungai Penuh Raih Juara Catur (14/08)

catur

Pertandingan final antara PA Jambi dan PA Sungai Penuh

Dalam rangka memperingati HUT Kemerdekaan RI ke-71 dan HUT MA RI ke-71, PTA Jambi menggelar lomba catur selama dua hari (Jum-at-Sabtu/12-13/08). Lomba catur ini dilaksanakan dengan Tim yang terdiri dari papan I, papan II dan papan III.

Pada partai final, Tim PA Jambi berhadapan dengan Tim PA Sungai Penuh. Sebelumnya, PA Jambi menyisihkan lawannya di partai semi final, yaitu Tim PTA B. Sedangkan PA Sungai Penuh menghempaskan musuh bebuyutannya PA Muara Sabak.

Tim PA Jambi dimotori Mujahidin, yang merupakan Ketua PA Jambi. Ia bersama dua pecatur lainnya Alwi dan Muhammadiyah berusaha dengan sekuat tenaga untuk melumpuhkan lawannya. Tapi rupanya, Tim PA Sungai Penuh yang terdiri dari Auza’i, Tayib dan Nono adalah lawan tangguh yang turun dari gunung Kerinci.

Dengan berbagai jurus yang dimainkan Tim PA Jambi tidak berhasil mengalahkan Im PA Sungai Penuh, dan akahirnya dinyatakan kalah.

Kemenangan pertama sejatinya diraih oleh PA Jambi melalui papan III yang dimainkan oleh Mujahidin. Kemenangan ini tidak bertahan lama, karena Auza’i dari PA Sungai Penuh mengalahkan lawannya Muhammadiyah dan menjadikan kedudukan satu-satu.

Pada partai penentuan atau papan II, antara Alwi dan Tayib terjadi persaingan sengit. Mulanya, Alwi mengambil inisiatif menyerang sekalipun ia memegang buah hitam. Serangan ini membuat Tayib kerepotan, bahkan nyaris menyerah. Tapi, Tayib tidak menyerah begitu saja, dengan berbagai jurus dan langkah yang jitu ia terapkan, akhirnya Tayib melakukan serangan balik.

Melihat kenyataan ini, Ketua PA Jambi Mujahidin yang telah menorehkan satu nilai bagi timnya, tidak sanggup menyaksikannya dan ia memilih pulang sebelum pertandingan selesai.

“Permisi, saya pulang duluan,” kata Mujahidin kepada Panitia sambil berlalu.

Sementara itu, antara Alwi dan Tayib terjadi pertarungan yang menguras otak dan pikiran, dan masing-masing berusaha memenangkan pertandingan. Akhirnya, partai ini selesai dengan remis.

Dalam posisi nilai yang sama, yaitu masing-masing memperoleh nilai 1 ½, maka sesuai dengan ketentuan yang ditetapkan pada technical meeting, pemenangnya adalah yang menang pada papan I. Dan Auza’i adalah pemenangnya, dengan demikian PA Sungai Penuh ditetapkan sebagai juara dan PA Jambi menempati posisi sebagai runner up. Untuk juara III ditempati PTA B dan PA Muara Sabak sebagai juara bersama.

“Kami bersyukur menjadi juara dalam pertandingan catur ini, alhamdulillah perjuangan kami datang dari Kerinci tidak sia-sia,” ujar Auza’i sambil berfoto dengan Timnya.

Sukses buat PA Sungai Penuh, sedangkan bagi PA yang belum berhasil jangan putus asa, pada tahun yang akan datang masih ada kesempatan meraih juara. Berlatihlah dengan sebaik-baiknya. (AHP)