PTA Jambi Berduka Atas Meninggalnya Mantan Wakil Ketua Mahkamah Agung RI (02/11)

Taufik

Mantan Wakil Ketua MA RI H. Taufik meninggal dunia pada hari Jum’at (30/10) di Jakarta dalam usia 77 tahun. Peradilan Agama khususnya dan Mahkamah Agung RI pada umumnya berduka atas meninggalnya Hakim Agung pertama dari jajaran Peradilan Agama ini.

Mendengar berita duka ini, Ketua PTA Jambi H. Djajusman MS menyampaikan duka yang mendalam seraya berdo’a semoga almarhum diterima segala amal ibadahnya, diampuni semua dosanya dan keluarga yang ditinggalkan tabah menerima musibah ini.

“PTA Jambi berduka atas meninggalnya Pak Taufik, semoga beliau husnul khatimah,” ujar peraih S.3 dari UGM ini terharu.

Pak Taufik mengawali karirnya sebagai pegawai Pengadilan Agama Tuban Jawa Timur tahun 1960. Dalam proses yang panjang, akhirnya Pak Taufik diangkat menjadi Hakim Agung pada tahun 1992, dan beliau merupakan Hakim Agung pertama dari Peradilan Agama. Tidak hanya sampai di situ, Pak Taufik mendapat promosi sebagai Wakil Ketua MA dan dilantik di Istana Negara tanggal 20 Desember 2000.

Ketika diminta tanggapannya terhadap sosok Pak Taufik, Ketua PTA Jambi H. Djajusman MS memberikan apresiasi yang tinggi dan penghormatan yang tulus kepada Pak Taufik. Menurutnya, Pak Taufiklah sebagai pahlawan hijrahnya Peradilan Agama ke Mahkamah Agung RI. Ketika itu, lanjut H. Djajusman, terjadi tarik menarik antara yang mempertahankan Peradilan Agama berada di Departemen Agama dengan yang menghendaki pindah ke MA bersama dengan peradilan lainnya. Dan alhamdulillah, akhirnya Peradilan Agama pindah ke MA tahun 2004.

“Pindahnya Peradilan Agama ke MA bersama dengan peradilan lainnya tidak terepas dari perjuangan Pak Taufik,” ujar H. Djajusman MS menginformasikan.

Kini, Pak Taufik telah menghadap Khaliq-Nya. Selamat jalan sang pejuang, perjuanganmu akan selalu kami kenang, semoga mendapat tempat yang sebaik-baiknya di sisi-Nya. (AHP)