Tengah Waka PA Sarolangun (Ketua Team) bersama Wakil Bupati Sarolangun (kanan) dan Camat Pauh (kiri)

Sebagaimana tahun-tahun sebelumnya pada tahun 2014 M /1435 H. ini Pemerintah Daerah Kabupaten Sarolangun mengadakan kegiatan safari Ramadhan ke berbagai daerah di seluruh wilayah Kabupaten Sarolangun. Tahun ini Bupati membentuk sejumlah team safari ramadhan antara lain team Bupati, team Wakil Bupati, team Ketua DPRD dan team Pengadilan Agama.

Team Pengadilan Agama beranggotakan Komisi III DPR, Dinas Pertanian, Lingkungan hidup, Komunikasi dan Informasi, ESDM dan Kesra. Bertindak selaku Ketua Team untuk tahun ini adalah Wakil Ketua Pengadilan Agama Sarolangun Bapak Drs. Herman Supriyadi, sedangkan daerah yang dijadikan tempat Safari Ramdahan tersebut terdiri dari beberapa desa atau kelurahan yang berada wilayah kecamatan Limun, Kecamatan Pelawan, Kecamatan Pauh dan Kecamatan Sarolangun.

Dalam setiap kegiatan selesai membacakan sambutan tertulis Bupati Sarolangun, ketua team Bapak Drs. Herman Supriyadi selalu mengingatkan jamaah dan seluruh warga masyarakat agar dalam membina rumah tangga selalu menjaga norma-norma termasuk norma ketertiban serta norma keteraturan seperti pencatatan nikah. Beliau mengatakan : “melakukan pernikahan tidak prosedural (tidak di hadapan pegawai pencatat nikah) sehingga tidak memperoleh buku nikah, dapat dikategorikan perbuatan Zhalim karena akan menimbulkan sejumlah persoalan hukum yang dapat menyusahkan anak-anak/keturunan pasangan tersebut”.

Selanjutnya menjawab pertanyaan seorang anggota jemaah mesjid al-Muttaqin desa Batu Ampar Pauh Beliau menjelaskan : “meskipun pernikahan yang tidak memiliki buku nikah tersebut sudah lama terjadi, buku nikahnya dapat saja dikeluarkan atau diterbitkan sekarang ini oleh Kantor Urusan Agama asalkan pernikahan tersebut betul-betul telah dilaksanakan menurut hukum Islam dalam arti telah terpenuhi syarat dan rukun perkawinan”. Caranya ialah dengan mengajukan permohonan pengesahan (itsbat) nikah ke Pengadilan Agama.

Dalam acara safari ramadhan tersebut selain dilaksanakan shalat Isa dan tarawih berjamaah juga diadakan tausiah serta penyerahan bantuan dari Pemerintah Daerah Kabupaten Sarolangun untuk fakir miskin, anak-anak yatim dan juga untuk pembangunan beberapa mesjid serta musholla.

Saat team jurdilaga Pengadilan Agama Sarolangun bertanya mengenai kesan-kesan yang diperolehnya dalam safari ramadhan kali ini, Wakil Ketua Pengadilan Agama Sarolangun tersebut mengatakan : “Yang paling berkesan adalah perjalanan ke desa Mersip Kecamatan Limun karena ada jalan yang mirip sawah sehingga mobil doble gardan yang membawa team jalannya kadang lurus kadang melintang dan lambat seperti kerbau, sementara disebelah jalan tebing yang tinggi sedangkan sebelahnya lagi jurang yang sangat dalam sehingga terjadilah sport jantung”.

Selanjutnya Bapak Wakil Ketua Pengadilan Agama Drs. Herman Supriyadi berpesan kepada semua pejabat Pengadilan Agama Sarolangun yang berkesempatan berbicara di depan umum agar tidak lupa menyelipkan penjelasan tentang tugas dan wewenang Pengadilan Agama karena tidak sedikit masyarakat yang tidak mengetahui hal tersebut. (Doni Dirmansyah,S.H Jurdilaga PA sarolangun)